Konsonan
Dalam pelajaran ini, kita akan melihat gambaran umum tentang apa itu konsonan dalam bahasa Inggris. Kita juga akan mempelajari hal-hal seperti cara artikulasi.
Apa Itu Konsonan?
Kata "konsonan" merujuk pada suara konsonan dan huruf konsonan (huruf-huruf dalam alfabet). Huruf-huruf ini adalah B, C, D, F, G, J, K, L, M, N, P, Q, S, T, V, X, Z, H, R, W, dan Y. Alfabet bahasa Inggris memiliki lebih sedikit huruf konsonan daripada jumlah suara konsonan yang ada dalam bahasa Inggris. Oleh karena itu, kita menggunakan Alfabet Fonetik Internasional (IPA) untuk menentukan suara konsonan yang tidak ada dalam alfabet.
Apa Itu Suara Konsonan?
"Suara konsonan" adalah suara yang dihasilkan dengan membatasi aliran udara di mulut, baik secara parsial maupun total, dengan menutup bibir atau menyentuhkan lidah ke gigi. Bahasa Inggris memiliki 24 suara konsonan. Suara-suara ini adalah /p/, /b/, /t/, /d/, /k/, /g/, /f/, /v/, /s/, /z/, /θ/, /ð/, /ʃ/, /ʒ/, /tʃ/, /dʒ/, /h/, /w/, /n/, /m/, /ɹ/, /j/, /ŋ/, dan /l/.
Kami mengklasifikasikan konsonan ke dalam tiga kategori:
- Penggetaran Suara (Voicing)
- Daerah Artikulasi
- Cara Artikulasi
Sekarang, mari kita bahas masing-masing kategori ini:
Penggetaran Suara (Voicing)
Suara bisa bersuara atau tak bersuara. Jika pita suara bergetar saat mengucapkan huruf-huruf tersebut, maka itu adalah suara bersuara, dan jika tidak, itu adalah suara tak bersuara. Anda bisa meletakkan jari di atas apel Adam Anda untuk melihat apakah suara tersebut bersuara atau tidak. Jika Anda merasakan getaran saat mengucapkan suara konsonan, maka itu adalah suara bersuara. Lihat tabel di bawah ini:
Bersuara | Tak Bersuara |
---|---|
/b/ | /p/ |
/d/ | /t/ |
/g/ | /k/ |
/dʒ/ | /tʃ/ |
/m/ | /f/ |
/n/ | /θ/ |
/ŋ/ | /s/ |
/v/ | /ʃ/ |
/ð/ | /h/ |
/z/ | |
/ʒ/ | |
/ɹ/ | |
/j/ | |
/w/ | |
/l/ |
Tabel Konsonan
Di bawah ini, Anda dapat melihat tabel konsonan dalam dialek bahasa Inggris. Perhatikan bahwa konsonan yang berwarna merah adalah konsonan tak bersuara, sedangkan yang lainnya adalah konsonan bersuara:
Letup | Geser | Gesek | Sengau | Lateral | Glisa | |
---|---|---|---|---|---|---|
Dwibibir |
b |
m | ||||
Bibir-gigi |
v |
|||||
Gigi |
ð |
|||||
Rongga-gigi |
d |
z |
n | l | ||
Pascarongga-gigi |
ʒ |
dʒ |
ɹ | |||
Langit-langit | j | |||||
Langit-langit Belakang |
g |
ŋ | w | |||
Celah-suara |
|
Daerah Artikulasi
Daerah artikulasi dari sebuah konsonan menentukan di mana di saluran vokal terjadi penyempitan. Dari depan ke belakang, daerah artikulasi yang digunakan dalam bahasa Inggris adalah:
- Dwibibir:
Bibir bawah dan atas saling mendekat atau saling menempel.
- Bibir-gigi:
Bibir bawah menyentuh gigi atas.
- Gigi:
Ujung lidah menyentuh gigi atas.
- Rongga-gigi:
Ujung lidah menyentuh area alveolar (bagian kasar di belakang gigi atas).
- Pascarongga-gigi:
Lidah berada di belakang area alveolar, dan udara terbatas di sana.
- Langit-langit:
Seluruh tubuh lidah menyentuh langit-langit keras (langit-langit mulut).
- Langit-langit Belakang:
Tubuh lidah menyentuh langit-langit lunak.
- Celah-suara:
Menggunakan glotis, yang seperti pintu antara lipatan suara untuk mengeluarkan aliran udara.
Perhatikan tabel berikut ini:
- Dwibibir:
Suara | Contoh |
---|---|
/p/ |
|
/b/ |
|
/m/ |
|
- Bibir-gigi:
Suara | Contoh |
---|---|
/f/ |
|
/v/ |
|
- Gigi:
Suara | Contoh |
---|---|
/θ/ |
ma |
- Rongga-gigi:
Suara | Contoh |
---|---|
/t/ |
|
/d/ |
|
/n/ |
|
/s/ |
|
/z/ |
|
/l/ |
|
- Pascarongga-gigi:
Suara | Contoh |
---|---|
/tʃ/ |
|
/dʒ/ |
|
/ʃ/ |
wi |
/ʒ/ |
revi |
/ɹ/ |
|
- Langit-langit:
Suara | Contoh |
---|---|
/j/ |
|
- Langit-langit Belakang:
Suara | Contoh |
---|---|
/k/ |
|
/g/ |
|
/ŋ/ |
ba |
/w/ |
|
- Celah-suara:
Suara | Contoh |
---|---|
/h/ |
|
Cara Artikulasi
Cara artikulasi mengacu pada bagaimana suara dihasilkan. Ada enam jenis cara artikulasi:
- Letup (stop):
Dalam letup, rongga mulut dan hidung tertutup sepenuhnya, mencegah udara masuk. Secara tiba-tiba, tekanan dalam rongga mulut dilepaskan.
- Geser:
Ketika kita menghasilkan geser, kita hampir memblokir aliran udara dan memaksanya untuk melewati celah sempit, menciptakan gesekan. Lidah atau bibir mendekati bagian tertentu dalam saluran vokal tanpa menyentuhnya sepenuhnya, menciptakan suara berdesis.
- Gesek:
Gesek adalah kombinasi antara letup singkat dan geser. Artinya, aliran udara dihentikan pada awalnya, kemudian lidah menarik diri dari posisi penutupan untuk menciptakan aliran udara yang lebih turbulen, yang menghasilkan suara gesek.
- Sengau:
Dalam konsonan sengau, aliran udara diblokir dari mulut, sehingga keluar melalui hidung. Biasanya, udara dikeluarkan melalui hidung saat lidah atau bibir menutup saluran mulut.
- Lateral:
Suara lateral dihasilkan di rongga mulut dengan sedikit hambatan pada aliran udara di mulut, namun tidak ada gesekan. Udara mengalir ke samping lidah.
- Glisa:
Glisa adalah suara yang dihasilkan dengan sedikit hambatan pada aliran udara. Mereka juga dikenal sebagai semivokal. Dalam saluran vokal yang lebih terbuka, glisa dianggap sebagai vokal. Suara ini cenderung lebih pendek daripada vokal dan tidak membentuk suku kata sendiri.
Perhatikan tabel berikut ini:
- Letup:
Suara | Contoh |
---|---|
/p/ |
|
/b/ |
|
/t/ |
|
/d/ |
|
/k/ |
|
/g/ |
|
- Geser:
Suara | Contoh |
---|---|
/f/ |
|
/v/ |
|
/θ/ |
|
/ð/ |
|
/s/ |
|
/z/ |
|
/ʃ/ |
wa |
/h/ |
|
/ʒ/ |
deci |
- Gesek:
Suara | Contoh |
---|---|
/tʃ/ |
|
/dʒ/ |
|
- Sengau:
Suara | Contoh |
---|---|
/m/ |
|
/n/ |
|
/ŋ/ |
worki |
- Lateral:
Suara | Contoh |
---|---|
/l/ |
|
/ɹ/ |
|
- Glisa:
Suara | Contoh |
---|---|
/w/ |
|
/j/ |
|
Semivokal
Beberapa konsonan seperti "y" dan "w" disebut semivokal. Mereka mewakili suara vokal dalam kata-kata seperti "my" dan "clown". Namun, mereka adalah konsonan dalam kata-kata seperti "toy" dan "won". Jadi, mereka disebut semivokal dalam bahasa Inggris. Huruf "y" adalah vokal ketika tidak ada vokal lain dalam kata tersebut. Seperti dalam kata "angry", huruf "y" di sini terdengar /e/ dan karenanya adalah vokal.
/j/ dan /w/, apa yang mencegah kita mengkategorikan mereka sepenuhnya sebagai vokal?
- Mereka biasanya lebih pendek daripada vokal.
- Mereka tidak membentuk suku kata sendiri (non-syllabic).
Seperti yang Anda ketahui, hanya ada satu suara vokal dalam sebuah suku kata. Namun, semivokal tidak membentuk suku kata sendiri. Mereka bersifat non-suku kata. Contohnya dalam kata "yes", huruf "y" hanya membantu suara vokal "e". Perhatikan beberapa contoh lain: Yes, You, Year, Well, Won, Work, Wonder.